Jakarta sudah punya monorail
Jakarta sudah punya monorail, ya betul, Jakarta sudah punya monorail, tapi monorail yang saya maksud bukanlah monorail yang batal dibangun oleh Pemda DKI, yang hanya terpasang tiang pancang di daerah Senayan, tapi monorail yang sudah ada sejak lama di TMII (Taman Mini Indonesia Indah) hehehe 😀
Keinginan Gubernur Baru Provinsi DKI Jakarta Ir. H. Joko Widodo untuk meneruskan proyek Monorail (Kampung Melayu – Roxy) yang terancam batal, serta segera menyelesaikan MRT (Lebak Bulus – Kampung Bandan) patut diacungi jempol, kami do’akan semoga semuanya berjalan dengan baik dan lancar, aamiin…
Saran saya, bagi seluruh jajaran eksekutif dan legislatif dari pemerintah Provinsi DKI Jakarta, tidak usah jauh-jauh untuk study banding melihat MRT / Monorail mana yang bagus, ke Taman Mini sudah ada kok contohnya, hehehe 😛
Replika Stasiun Layang Blok M dan Stasiun Subway Dukuh Atas akan menjadi sia-sia apabila Planning pembangunan Monorail / MRT di kota tercinta Jakarta tidak akan selesai tepat waktunya, kami warga Jakarta akan senang dan gembira apabila proyek tersebut selesai lebih cepat dari target selesainya ataupun selesai tepat pada waktunya sehingga transportasi masal tersebut dapat dipergunakan oleh masyarakat dengan baik.
Untuk mengurangi kemacetan di Jakarta, menyelesaikan planning yang ada sudah merupakan langkah jitu, dengan:
- Menyelesaikan proyek Jalan Layang Non Tol (Blok M – Antasari dan Kampung Melayu – Tanah Abang)
- Menyelesaikan proyek Jalan Tol Dalam Kota (Semanan -Sunter, Sunter-Bekasi Raya, Duri Pulo – Kampung Melayu, Kemayoran – Kampung Melayu, Ulujami -Tanah Abang serta Pasar Minggu -Casablanca)
- Menyelesaikan 4 Koridor TransJakarta Busway (Pluit – Tanjung Priok, Blok M – Pondok Kelapa, Manggarai – Universitas Indonesia dan Blok M – Ciledug)
- Penambahan Armada TransJakarta Busway, serta menambah titik Feeder TransJakarta Busway
- Menyelesaikan MRT (Mass Rapid Transportation), South – North (Lebak Bulus – Kampung Bandan), dan West – East (Balaraja – Cikarang)
- Menyelesaikan Monorail, yaitu Green Line (Senayan – Sudirman – Kuningan – Senayan), Blue Line (Kampung Melayu – Roxy), Jalur Grogol – Cempaka Mas, Jalur Cawang – Tanah Abang – Ancol serta Jalur Cawang – Tanjung Priok
- Menyelesaikan Rel Kereta Api Tanah Abang – Bandara Soekarno Hatta
- Membuat Banjir Kanal Barat dan Banjir Kanal Timur sebagai sarana transportasi Water Way
- Peremajaan kendaraan darat umum lainnya (Kopaja, Kopami, Metro Mini, Angkutan Kota, KWK, dan lain sebagainya)
- Perawatan dan penambahan KRL (Kereta Rel Listrik) serta fasilitasnya
Jika semuanya selesai, mari kita dukung, mari kita rawat, mari kita kawal, mari kita pantau, mari kita bantu kinerja pemerintah untuk Jakarta yang lebih baik lagi 🙂
Calon Gubernur Jakarta 2012-2017 Siapa Pilihan Anda?
Pesta Demokrasi Warga Propinsi DKI Jakarta akan dimulai 2 bulan lagi, tepat pada 11 Juli 2012 nanti seluruhnya akan memilih. Enam pasang calon gubernur dan calob wakil gubernur sudah mengambil nomor urut pasangan. Berikut ini adalah nomor urut mereka:
- Fauzi Bowo – Nachrowi Ramli (PD, PAN, PKB, Hanura)
- Hendardji Supandji – Ahmad Riza Patria (Independen)
- Joko Widoko – Basuki Tjahaja Purnama (PDIP dan Gerindra)
- Hidayat Nur Wahid – Didik J. Rachbini (PKS)
- Faisal Basri – Biem Benyamin (Independen)
- Alex Noerdin – Nono Sampono (Golkar, PPP, PDS)
Ibunda Hidayat Nur Wahid Wafat
Innalillahiwainnailaihiraaji’uun
Ibunda calon gubernur DKI Jakarta dari Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nurwahid, Hj Siti Rahayu Syukri (76), meninggal pada Senin (21/5/2012) pukul 05.00. Almarhumah yang lahir di Sidoarjo, Jawa Timur, 14 Maret 1936, ini meninggalkan tujuh anak.
Hidayat Nurwahid merupakan anak pertama dari tujuh bersaudara. Alamarhumah selama ini menderita komplikasi penyakit degeneratif. Rencananya, almarhumah akan dimakamkan di pemakaman desa di Kebondalem Kidul, Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, desa tempat tinggalnya.
Lokasinya sama dengan pemakaman almarhumah istri dan almarhum ayah Hidayat Nurwahid. Menurut Dedi, perwakilan dari Humas Tim Sukses Hidayat Nurwahid-Didik J Rachbini, semua acara Hidayat Nurwahid hari ini dibatalkan karena harus berangkat takziah ke Yogyakarta. Acara yang dibatalkan di antaranya pertemuan di Majlis Ta’lim Sabilul Haq di Duren Tiga, Jakarta Selatan, dan pertemuan dengan sejumlah tokoh di Jakarta.
Semoga amal ibadah almarhumah diterima disisi Allah swt, aamiin.
Komentar Terakhir